Seperti janji pada postingan sebelumnya : Sebuah Kisah Untuk Mendapatkan Gelar S.Kom aku bakal share sedikit ke kalian tentang apa sih pertanyaan yang kelompokku dapat saat sidang skripsi dan tips sederhana menjawab pertanyaan dosen penguji.
Topik skripsiku adalah data warehouse dimana kesimpulan skripsiku adalah merancang dan membuat data warehouse menggunakan proses etl dengan pentaho data integration dan menghasilkan visualisasi dashboard dari hasil data warehouse dengan tableau software. Berikut beberapa pertanyaan yang kelompokku dapat:
1. Jelaskan apa yang kalian buat di skripsi ini?
2. Kenapa kalian merancang data warehouse? Kenapa tidak menggunakan database design biasa?
3. Apa latar belakang masalah sehingga diusulkan pembuatan data warehouse?
4. Jelasin secara singkat proses ETL yang dilakukan?
5. Kapan kalian melakukan sync data untuk data warehouse kalian? dan kenapa kalian pilih waktu tersebut?
6. Jelasin tahap perancangan data warehouse ini!
7. Apa membedakan antara laporan operasional yang sudah ada dengan visualisasi data yang kalian buat ini?
8. Kalian menggunakan pendekatan kimball, lalu apa bedanya dengan inmon? Kenapa kalian tidak menggunakan pendekatan inmon?
Kurang lebih pertanyaannya seperti itu, tidak ada pertanyaan yang sifatnya technical tetapi pertanyaannya lebih kepada konsep. Selain pertanyaan tersebut ada beberapa hal yang dikritik oleh dosen penguji dan menurutku ini hampir fatal sih yaitu Permasalahan yang ada di BAB 3. Saat itu penguji tidak setuju pada salah satu permasalah yang kami tulis disitu, menurut mereka bahwa masalah itu sebenarnya bukan akar permasalah diharuskan sebuah data warehouse. Menurutku dosen penguji kelompokku sangat memperhatikan beberapa poin dalam skripsi kita pada bagian permasalahan dan solusi bab 3 serta kesimpulan di BAB 5 sisanya tidak begitu diperhatikan ya meskipun mereka tanya tapi gak mendalam. Aku kurang tau apa dosen penguji lain seperti itu juga atau tidak.
Selanjutnya mengenai tips, tips pertama saat dosen penguji bertanya pastikan kalian rileks agar kalian bisa jawab tanpa terbata-bata lalu jangan keluarkan jargon yang bisa membuat kalian mati kutu di depan dosen. Saran ini aku dapetin dari dosen pembimbing perusahaan di tempatku kerja. Kalian tau kan ya jargon tuh apa? Yaa jadi seperti istilah-istilah misalnya kalau di dunia datawarehouse : bottom up approach, top down approach, denormalisasi, normalisasi dll. Kenapa jangan keluarin itu? karena menurut dosen pembimbing perusahaanku penguji itu bisa sangat iseng misalnya penguji memberikan pertanyaan "kenapa kalian pilih data warehouse dibanding database design biasa?" Lalu agar terlihat keren kalian jawab "Karena data warehouse itu sifatnya denormalisasi jadi pemrosesan query cepat" Nah penguji seneng banget kalian jawab gini dan akan dihajar pertanyaan lagi "Oh.. denormalisasi itu apa? oh ya kayaknya saya pernah denger selain denormalisasi ada normalisasi, jelasin dong normalisasi itu apa". Jawab 1 tumbu 2 kan? Bagus kalau kalian paham nah kalo enggak? Biasanya pas sidang kita panik kan, biasa aja pas belajar sebelum sidang bisa tapi pas sidang lupa semua tuh denormalisasi dan normalisasi. Jadi buat jawaban kamu simpel tapi dapet intinya. Trus penguji suka banget meggoyahkan kepercayaan kamu misal nih "Ah.. kalo gitu buat aja dabatase design biasa gak usah nih pake data warehouse segala, iya kan?" Jangan sampai kalian bilang "iya juga ya bu..". Sekuat apapun penguji menggoyahkan kepercayaan kalian, kalian harus tetep kekeh ke pendiran kamu, ya kalo emang data warehouse tetep data warehouse tetapi kalian harus membuktikan kenapa kalian benar.
Oke itulah beberapa hal yang bisa aku bagikan ke kalian. Semangat buat para mahasiswa yang akan menghadapi sidang, kalian harus percaya kepada diri kalian sendiri!
Best Regards,
Nurul Khotimah
Topik skripsiku adalah data warehouse dimana kesimpulan skripsiku adalah merancang dan membuat data warehouse menggunakan proses etl dengan pentaho data integration dan menghasilkan visualisasi dashboard dari hasil data warehouse dengan tableau software. Berikut beberapa pertanyaan yang kelompokku dapat:
1. Jelaskan apa yang kalian buat di skripsi ini?
2. Kenapa kalian merancang data warehouse? Kenapa tidak menggunakan database design biasa?
3. Apa latar belakang masalah sehingga diusulkan pembuatan data warehouse?
4. Jelasin secara singkat proses ETL yang dilakukan?
5. Kapan kalian melakukan sync data untuk data warehouse kalian? dan kenapa kalian pilih waktu tersebut?
6. Jelasin tahap perancangan data warehouse ini!
7. Apa membedakan antara laporan operasional yang sudah ada dengan visualisasi data yang kalian buat ini?
8. Kalian menggunakan pendekatan kimball, lalu apa bedanya dengan inmon? Kenapa kalian tidak menggunakan pendekatan inmon?
Kurang lebih pertanyaannya seperti itu, tidak ada pertanyaan yang sifatnya technical tetapi pertanyaannya lebih kepada konsep. Selain pertanyaan tersebut ada beberapa hal yang dikritik oleh dosen penguji dan menurutku ini hampir fatal sih yaitu Permasalahan yang ada di BAB 3. Saat itu penguji tidak setuju pada salah satu permasalah yang kami tulis disitu, menurut mereka bahwa masalah itu sebenarnya bukan akar permasalah diharuskan sebuah data warehouse. Menurutku dosen penguji kelompokku sangat memperhatikan beberapa poin dalam skripsi kita pada bagian permasalahan dan solusi bab 3 serta kesimpulan di BAB 5 sisanya tidak begitu diperhatikan ya meskipun mereka tanya tapi gak mendalam. Aku kurang tau apa dosen penguji lain seperti itu juga atau tidak.
Selanjutnya mengenai tips, tips pertama saat dosen penguji bertanya pastikan kalian rileks agar kalian bisa jawab tanpa terbata-bata lalu jangan keluarkan jargon yang bisa membuat kalian mati kutu di depan dosen. Saran ini aku dapetin dari dosen pembimbing perusahaan di tempatku kerja. Kalian tau kan ya jargon tuh apa? Yaa jadi seperti istilah-istilah misalnya kalau di dunia datawarehouse : bottom up approach, top down approach, denormalisasi, normalisasi dll. Kenapa jangan keluarin itu? karena menurut dosen pembimbing perusahaanku penguji itu bisa sangat iseng misalnya penguji memberikan pertanyaan "kenapa kalian pilih data warehouse dibanding database design biasa?" Lalu agar terlihat keren kalian jawab "Karena data warehouse itu sifatnya denormalisasi jadi pemrosesan query cepat" Nah penguji seneng banget kalian jawab gini dan akan dihajar pertanyaan lagi "Oh.. denormalisasi itu apa? oh ya kayaknya saya pernah denger selain denormalisasi ada normalisasi, jelasin dong normalisasi itu apa". Jawab 1 tumbu 2 kan? Bagus kalau kalian paham nah kalo enggak? Biasanya pas sidang kita panik kan, biasa aja pas belajar sebelum sidang bisa tapi pas sidang lupa semua tuh denormalisasi dan normalisasi. Jadi buat jawaban kamu simpel tapi dapet intinya. Trus penguji suka banget meggoyahkan kepercayaan kamu misal nih "Ah.. kalo gitu buat aja dabatase design biasa gak usah nih pake data warehouse segala, iya kan?" Jangan sampai kalian bilang "iya juga ya bu..". Sekuat apapun penguji menggoyahkan kepercayaan kalian, kalian harus tetep kekeh ke pendiran kamu, ya kalo emang data warehouse tetep data warehouse tetapi kalian harus membuktikan kenapa kalian benar.
Oke itulah beberapa hal yang bisa aku bagikan ke kalian. Semangat buat para mahasiswa yang akan menghadapi sidang, kalian harus percaya kepada diri kalian sendiri!
Best Regards,
Nurul Khotimah