Istiqlal Mosque & Jakarta City Tour Bus

Untuk membuka postingan kali ini aku ingin mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H bagi yang merayakan dan mohon maaf lahir batin ya :)

Di hari ketiga lebaran kali ini aku memutuskan untuk melakukan perjalan menggunakan kendaraan umum ke Masjid Istiqlal dan juga keliling Jakarta dengan Jakarta City Tour Bus.

Masjid Istiqlal adalah masjid nasional negara Republik Indonesia yang terletak di bekas Taman Wihelmina, di Timur Laut Lapangan Medan Merdeka yang di tengahnya berdiri Monumen Nasional(Monas), di pusat ibukota Jakarta. Arsitek Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban, seorang kristen protestan. (sumber:Wikipedia). Dari seberang Masjid Istiqlal kalian dapat melihat langsung Gereja Katedral. 

Gereja Katedral

Untuk pergi ke Masjid Istiqlal aku menggunakan armada Transjakarta. Beruntung dikarenakan hari libur Transjakarta tidak padat seperti biasanya bahkan halte central harmoni yang biasanya dipenuhi sesak antrianpun terbilang tidak begitu ramai. Untuk tiket Transjakarta sebesar Rp.3500 dan pembayarannya dengan menggunakan kartu flazz. Berikut adalah rute yang ditempuh dengan posisi awal aku di Plaza Slipi Jaya:

1. Naik Transjakarta Tujuan Grogol2 (Koridor 9) turun di halte Grogol2

2. Dari halte Grogol2kalian jalan menuju ke sebrang Grogol2 depannya ada tugu reformasi. Naik transjakarta koridor 8A turun di Halte Central Harmoni

3. Dari halte central harmoni kalian bisa lanjut naik transjakarta koridor 8A lagi dengan trayek Harmoni - Grogol2 lalu kalian turun di halte Juanda

Sampai di Halte Juanda kalian tinggal menyebrang lewat JPO dan sampai deh di Masjid Istiqlal.

Dikarenakan perjalan sangatlah lancar maka aku sampai sekitar 10.30 dan aku memutuskan untuk menaiki Jakarta City Tour Bus terlebih dahulu sebelum masuk ke Masjid Istiqlal. Rute tour yang aku ambil adalah monas. City Tour Bus ini gratis loh dan kalian bisa turun di halte manapun yang merupakan halte pemberhentian dari tour bus ini. Kapasitas bus ini ternyata banyak dan bus ini sangatlah bersih serta terawat. Niatku hanya untuk berkeliling jadi aku gak turun dimana2 sih haha ngikut aja bis nya terus sampai balik lagi ke Istiqlal hahaha. Menurut aku bis ini sangat membantu sih misalnya kalian habis wisata ke Istiqlal pingin lanjut ke monas, dibanding naik transjakarta lagi yang bayar mending naik ini gratis :D 

Selain kalian berkeliling secara gratis kalian juga dapat belajar sejarah. Seperti namanya 'Tour Bus' di dalam bus ini disediakan seorang Tour Guide yang akan memandu perjalanan kita, tour guide ini akan memberikan informasi-informasi sejarah mengenai bagunan, nama jalan dan patung yang kita lewati dengan bis ini. Tidak sampai disitu, kalian juga dapat menikmati pemandangan gedung-gedung tinggi perkantoran di ibu kota Jakarta. Duduklah di bagian lantai atas jika kalian ingin melihat view yang luas. 

Tiket Gratis City Tour Bus

Jakarta City Tour Bus

View dari City Tour Bus

Setelah berkeliling dengan City Tour Bus Rute Monas ini aku melanjurkan ke tujuan utama yaitu Masjid Istiqlal. Suasananya ramai sepertinya karena memang hari itu adalah hari libur jadi banyak masyarakat yang berwisata kesini. Saya masuk dari pintu Al Fattah. Saran aku jangan lupa membawa kantong plastik ya untuk menaruh alas kaki kalian yang nantinya kalian dapat titipkan ke loker yang tersedia. Tetapi banyak orang yang membawa kantong plastik ke area sholat sih. Sebenarnya di sekitar area masjid banyak yang menjajakan kantong plastik hitam tapi lebih baik bawa sendiri kan hehe menghemat pengeluaran :p . Rencanaku kesini untuk melakukan sholat Zuhur berjamaah dan juga keliling-keliling. Jika kalian lelah setelah berkeliling dan lapar kalian dapat dengan mudah mendapatkan makanan ataupun minuman. Di sekitar area masjid ini cukup banyak para pedagang yang menjual makan yang harga yang terjangkau dan untuk rasanya enak sih menurutku.

Setelah makan siang aku memutuskan untuk kembali menaiki City Tour Bus tetapi dengan rute yang berbeda dari sebelumnya, yaitu tujuan Kota Tua. Saat aku melihat antrian bus nya waaaaaa.. panjang banget :( Hampir nyerah sih saat itu karena antriannya panjang dan cuaca sangatlah terik tetapi akhirnya tetap lanjut antri hehe. Seperti tadi aku hanya ingin berkeliling saja tetapi ternyata berbeda dari yang tujuan monas sebelumnya, bis ini jika sudah sampai tujuan akhir yaitu kota tua maka semua penumpang disuruh turun jadi aku harus terpaksa turun dan antri lagi ke barisan tujuan Istiqlal. Antriannya lebih dahsyat dibanding antrian di Istiqlal, panjang berkali-kali lipat dan gak jelas jadi tuh antriannya bercabang jadi bingung sebenernya yang bener yang mana alhasil semua orang dorong-dorongan. Akhirnya setelah sekitar 20 menit antri kebagian juga masuk bis dan akhirnya aku balik ke istiqlal. Sampai Istiqlal aku langsung pulang dengan menggunakan Transjakarta dengan rute seperti saat datang tadi. 

Oke ini aja yang dapat aku share ke kalian, kalau ada yang ingin ditanya silahkan comment aja yaa siapa tau aku bisa jawab :) See you!

Best Regards,

Nurul K